KEPEMIMPINAN

A. Definisi Kepemimpinan

Kepemimpinan adalah kecakapan dan pelaksanaan menggunakan pengaruh dan memberikan bimbingan kepada orang–orang yang dipimpin, sehingga dari pihak yang dipimpin itu timbul :

a. Kemauan.

b. Kepercayaan

c. Rasa hormat.

d. Ketaatan.

e. Kerjasama yang iklas

- Inti dari kepemimpinan adalah kemampuan mengendali­kan anak buah.

B. Syarat – Syarat Seorang Pemimpin

Watak yang baik (berbudi luhur).

Intelejensi yang tinggi (berpengalaman) dan berpengeta­huan.

Kesiapan lahir dan batin (Untuk menghadapi segala tantangan dan rela berkorban).

C. Sifat Kemimpinan

Sifat dan tingkah laku yang dapat dicontoh oleh ling­kungan sekitarnya. Sifat kemimpinan meliputi:

· Jujur

· Berpengetahuan.

· Berani

· Mampu mengambil keputusan

· Dapat dipercaya.

· Berinisiatif

· Bijaksana

· Tegas.

· Adil.

· Dapat menjadi tauladan.

· Ulet / tahan uji.

· Loyal ( setia ) ke bawah, ke atas dan ke samping.

· Antusias ( menaruh perhatian ).

· Simpatik.

· Rendah hati.

· Memiliki hormat.

D. Prinsip Kepemimpinan

Kebenaran–kebenaran mendasar dan dapat dijadikan petunjuk bagi seorang pemimpin untuk menjalankan kepemimpinannya dengan baik.

Prinsip Kepemimpinan Meliputi :

§ Mahir dalam soal teknis dan taktis

§ Tahu diri sendiri ( know your self ).

§ Yakinkan diri, bahwa tugas – tugas dimengerti, diawasi dan dilaksanakan.

§ Ketahui anggota / bawahan (know your man)

§ Usahakan anggota selalu diberi keterangan-keterangan yang di perlukan .

§ Berilah contoh tauladan yang baik.

§ Tumbuhkan rasa tanggung jawab dikalangan anggota.

§ Latihlah anggota sebagai team (jiwa korsa).

§ Buatlah keputusan yang sehat dan tepat.

§ Tanggung jawab terhadap semua tindakan.

E. Teknik Kepemimpinan

Tidak semua orang dapat menggunakan teknik kepemimpimpinan yang sama, hal ini tergantung kepada :

· Besarnya komando / kesatuan.

· Tipe orang yang dipimpin.

· Kepribadian si pemimpin.

· Lingkungan ( sikon ).

F. Ciri – Ciri Kepemimpinan Yang Baik

a. Moril (keadaan jiwa dan emosi).

b. Disiplin (ketaatan yang ikhlas).

c. Jiwa kesatuan (Kesetiaan/loyalitas, kebanggaan terhadap kesatuannya).

d. Kecakapan/ketangkasan (kepandaian menjalan­kan tugas, berhasil dengan baik).

- Instruktur memberikan kesempatan bertanya kepada siswa apabila ada hal-hal yang belum dapat dipahami dengan jelas.

G. Sebelas Azas Kepemimpinan

1. TAKWA, beriman kepada Tuhan Yang Maha Esa dan taat kepadaNya.

2. ING NGARSO SUNG TULADA, memberi suri tauladan / contoh yang baik di depan anak buah.

3. ING MADYA MANGUN KARSO,ikut giat serta menggugah semangat di depan anak buah.

4. TUT WURI HANDAYANI, memberi dorongan dari belakang kepada anak buah.

5. WASPADA PURBA WISESA, selalu waspada mengawasi dan selalu mengkoreksi kepada anak buah.

6. AMBEG PARAMA ARTA, dapat memilih dengan tepat, yang mana yang didahulukan.

7. PRASAJA, tingkah laku yang sederhana dan tidak berlebihan.

8. SATYA, sikap loyal yang timbal balik dari atasan terhadap bawahan, terhadap atasan dan kesamping.

9. GEMI NASTITI, kesadaran dan kemampuan untuk membatasi penggunaan dan pengeluaran terhadap sesuatu kepada yang sebenar- benarnya.

10. BELAKA, kemauan, kerelaan dan keberanian untuk mempertangung jawabkan tindakan – tindakannya.

11. LEGAWA, kamauan, kerelaan dan keikhlasan untuk pada saatnya menyerahkan tanggung jawab dan kedudukannya kepada generasi berikutnya.